Profil Pesantren

Profil Pondok Pesantren Al-Miftah Dempo Barat, Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan 6395, Jawa Timur Indonesia

Logo Pondok Pesantren Al-Miftah


Pondok pesantren Al-Miftah merupakan lembaga pendidikan yang terletak di Des. Dempo Barat, Kec. Pasean, Kab. Pamekasan. Pondok pesantren ini didirikan oleh KH. Sulaiman Kurdi seorang ulama yang sejak di pesantren sudah masyhur dengan kealimannya dalam bidang ilmu alat (Nahwu Sharaf). Setelah terdengar menyelesaikan pendidikannya di Pondok Pesantren Ahlussunah Wal Jama'ah pada 1984, banyak madrasah-madrasah Diniyah yang memintanya mengajar.

KH. Sulaiman Kurdi
Seleng beberapa tahun kemudian, banyak santri yang berkeinginan mengaji ke kediamannya, dari sinilah semakin banyak berdatangan, namun pada awalnya santri yang mengaji masih nyolok.

Tahun 1990 menjadi titik awal berdirinya Ponpes Al-Miftah Dempo Barat. Ada empat orang berasal dari desa Batukerbuy yang ingin langsung menetap, wali dari empat santri ini membangun gubuk sendiri secara sederhana yang terbuat dari mambu.


Sebenarnya pada awalnya beliau tidak mau mengajar santri yang menetap, entah kenapa alasannya. Santri itu terlantar selama satu bulan lebih.

Desas desus kabar mulai bertebaran bahwa beliau menelantarkan santri, hingga pada akhirnya salah satu tokoh almarhum H. Rofi'i memangginya untuk memberikan beberapa nasihat. Dari sinilah titik awal beliau mulai mengajar santri yang menetap. Dengan santri dan ruang belajar yang terbatas, KH. Sulaiman Kurdi mula memberikan pendidikan dasar agama kepada para santri baik yang menetap ataupun yang statusnya pulang pergi.

Seiring berjalannya waktu, Ponpes Al-Miftah Dempo Barat berkembang pesat. Hal ini ditandai dengan bertambahnya santri, pembangunan fasilitas belajar, dan peningkatan jenjang pendidikan.

Semua unit pendidikan dibawah naungan Al-Miftah mengkombinasikan kurikulum pesantren dengan kurikulum formal. Hal ini ditandai dengan banyaknya program unggulan disetiap unit pendidikan.

Pogram Pesantren 

Untuk menjaga kemurnian pesantren, PP Al-Miftah memiliki beberapa program yaitu:

  1. Penguasaan Kitab Kuning

  • FIRQOH MAKTUBA AL-MIFTAH : Pesantren identik dengan Kitab kuning, bukan pesantren namanya apabila tidak ada pendalaman kitab kuning, disamping memuat banyak kajian-kajian keislaman, khotmil Kutub, dan musyawarah, para santri yang mengikuti program MAKTUBA AL-MIFTAH diwajibkan menguasai beberapa fan kutubiyah, seperti Nahwu Sharaf (Nubdatul Bayan), Ilmu Faraidh, Ilmu Balaghah, Ilmu Ushul, Ilmu Arudl, Qawaidul Fiqh, Mustholahul Hadits, dan Ulumul Qur'an. Tujuan dari program ini bagaimana para santri bisa menggali hukum-hukum Islam baik hukum klasik ataupun hukum kontemporer.

  1. Tahfidzul Qur'an

  • Untuk menjaga kelestarian Al-Qur'an sebagai pedoman hidup umat Islam, PP Al-Miftah juga memiliki program Tahfidzil Qur'an, yang mana program ini memang difokuskan bagi mereka yang berminat menjadi santri yang hafidz dan Hafidzah. Santri yang menyelesaikan program ini dianjurkan untuk meneruskan pada program MAKTUBA, tujuannya agar para santri juga memahami kandungan-kandungan dalam Al-Qur'an.

Program Unggulan Formal

Untuk menjawab tantangan zaman, Al-Miftah juga menerapkan berbagai program unggulan :
  1. Kelas Kebangsaan: Diperuntukkan bagi siswa yang ingin menjadi ahli hukum indonesia dan pemimpin masa depan bangsa. Kurikulum dirancang untuk mencetak siswa yang ahli hukum tata negara, menumbuhkan jiwa nasionalisme, dan juga kepemimpinan yang dilandasi dengan iman dan takwa.
  2. Kelas Multimedia: Diperuntukkan bagi siswa yang ingin berkecimpung di bidang multimedia. Kurikulum dirancang untuk mempelajari teknik-teknik produksi multimedia. jurnalistik, desain grafis, video visual, videografi dan animasi.
  3. Kelas Ekonomi: Diperuntukkan bagi siswa yang ingin mempelajari ilmu ekonomi dan bisnis. Kurikulum dirancang untuk memberikan pemahaman tentang teori ekonomi dan penerapannya dalam dunia bisnis.
  4. Kelas Bahasa Asing: Al-Miftah juga menawarkan berbagai Kelas Unggulan Bahasa Asing untuk membantu siswa mengembangkan kemampuan bahasa mereka dan mempersiapkan mereka untuk masa depan yang global. Pertama Al-Miftah English Program (ALEP), Kedua Dirasatul Lugha Arabiyah, Tiga Bahasa Mandarin.
  5. Al-Miftah Matematic Jenius : khusus bagi siswa yang ingin mendalami matematika
  6. Takhossus Fiqhiyyah: Kami sadar tidak semua siswa bisa menenkuni ilmu Agama secara maksimal seperti halnya program yang ada dalam pesantren, untuk membekali para santri atau siswa yang kurang berminat dalam ilmu agama, kami menyiapkan program ini untuk memberikan pengetahuan fiqh secara dasar.
  7. Program Cepat Memahami Darah Wanita : Banyak para kaum wanita yang merasa kesulitan dengan persoalan darah wanita, maka kami adakan program ini, dalam waktu 3 (tiga) bulan para santri sudah bisa memahaminya (insyaallah)
  8. Program Cepat Baca Al-Qur'an : Tidak semua siswa atau santri bisa membaca Al-Qur'an, maka dari itu kami sediakan program ini untuk mempermudah para siswa atau santri yang belum bisa baca Al-Quran.
Pondok Pesantren Al-Miftah akan terus berjuang, berinovasi menjawab berbagai tantangan-tantangan yang zaman. Lulusan Al-Miftah diharapkan memiliki kompetensi berintegritas dengan menguatkan budaya pesantren sesuai dengan dinamika modernisasi.
Semoga Allah SWT memudahkan dan meridhoi segala bentuk perjuangan kami. Kami tidak bisa berbuat apa-apa kecuali atas dasar Izin Allah SWT.
Maka dari itu, mohon doa Terbaik untuk Pengasuh, Majlis Keluarga, para Muallimin Muallimat, serta untuk para santri, semoga kesehatan, keselamatan dan Ridho Allah selalu menyertai kami.
Bi syafaa-ati Rasulillahi SAW. Al-Fatihah

Berbagi